http://goo.gl/qqQ6r3


WELCOME TO HOT CHURCH-GEREJA RUMAH KEBENARAN-BOGOR

TO BE THE FIRSTBORN



HARI-HARI SORGA

Dimensi sorga dapat kita alami di bumi ini ketika kita membangun komunikasi dengan Tuhan karena Allah kita adalah Allah yang suka berkomunikasi. Ada interaksi dengan Tuhan. Satu langkah ketaatan menghasilkan terobosan. Hari-hari sorga datang ke bumi bukanlah ketika kita kebanjiran emas, job dan uang tetapi ketika kita membangun komunikasi yang intim dan intens dengan Tuhan. Allah kita begitu rindu untuk berkata-kata dengan kita. Mari bangun keintiman dengan Tuhan dalam hidup kita lebih dari apapun, lebih dari siapapun. 

Kekristenan bukan lagi berbicara tentang mati masuk sorga. Kekristenan berbicara tentang hidup dalam iman. Iman lahir dari mendengar Firman. Ada firman yang diperkatakan oleh Dia yang memberi kita harapan baru. Akan ada perbedaan antara orang yang membangun komunikasi dengan Tuhan dengan orang yang tidak membangun hubungan dengan Dia. Mereka yang tidak membangun hubungan dengan Tuhan akan tertinggal jauh, tetapi orang yang membangun komunikasi yang intens dengan Tuhan akan mengalami mengalami terobosan, tanganNya tidak kurang panjang untuk menolong kita, telingaNya tidak kurang tajam mendengar kita, sorga terbentang dalam hidup kita. Perbaiki komunikasi dengan Dia, bercakap-cakap dengan Dia dan bersekutu dengan Dia. Seperti seorang bapa dengan anak, seperti sebuah keluarga. 

Ada banyak orang yang berhubungan dengan orang lain karena ketakutan bukan karena cinta. Kamunikasi yang murni dilandasi oleh cinta, bukan ketakutan. Didalam kasih tidak ada ketakutan. Kita melayani Dia karena kita mengasihi Dia. Apapun yang terjadi dalam hidup kita, tidak akan membuat kita goyah karena kita mengasihi Tuhan.


TO BE THE FIRSTBORN

Kita adalah jemaat anak-anak sulung yang artinya kita mewarisi roh kesulungan seperti yang bekerja pada Yesus. Sebagai yang sulung, Yesus telah mengambil tanggung jawab untuk menyelesaikan kehendak bapaNya seperti keputusan yang telah Dia buat di taman Getsemani “bukan kehendakKu, melainkan kehendakMulah. Itulah nature dari anak sulung.

Anak sulung mengambil tanggung jawab dimasa sulit. Kedewasaan berbicara tentang tanggung jawab. Jangan pernah menganggap rendah hak kesulungan karena surga akan mencatat dan menggenapkan apapun yang kita katakan tentang hak kesulungan kita. Jika kita dipercayakan tentang satu tanggung jawab oleh Tuhan, jangan mudah menyerah dan mengalihkannya kepada orang lain, karena Tuhan dapat memindahkan hak kesulungan kita kepada orang lain.

Kejadian 25:29-34
29  Pada suatu kali Yakub sedang memasak sesuatu, lalu datanglah Esau dengan lelah dari padang.
30  Kata Esau kepada Yakub: "Berikanlah kiranya aku menghirup sedikit dari yang merah-merah itu, karena aku lelah." Itulah sebabnya namanya disebutkan Edom.
31  Tetapi kata Yakub: "Juallah dahulu kepadaku hak kesulunganmu."
32  Sahut Esau: "Sebentar lagi aku akan mati; apakah gunanya bagiku hak kesulungan itu?"
33  Kata Yakub: "Bersumpahlah dahulu kepadaku." Maka bersumpahlah ia kepada Yakub dan dijualnyalah hak kesulungannya kepadanya.
34  Lalu Yakub memberikan roti dan masakan kacang merah itu kepada Esau; ia makan dan minum, lalu berdiri dan pergi. Demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu.

Apa yang dipercakapkan Esau dan Yakub di dapur didengar oleh surga dan surga menggenapinya.
Orang-orang yang bukan anak sulung bisa menerima hak kesulungan karena keakuratan dan sikap mengambil tanggung jawab dimasa sukar. Seperti Yusuf dan Yehuda yang menggantikan kesulungan Ruben.

Kejadian 43:8-9:
8  Lalu berkatalah Yehuda kepada Israel, ayahnya: "Biarkanlah anak itu pergi bersama-sama dengan aku; maka kami akan bersiap dan pergi, supaya kita tetap hidup dan jangan mati, baik kami maupun engkau dan anak-anak kami. 9  Akulah yang menanggung dia; engkau boleh menuntut dia dari padaku; jika aku tidak membawa dia kepadamu dan menempatkan dia di depanmu, maka akulah yang berdosa terhadap engkau untuk selama-lamanya.

Jangan tukar kesulunganmu dengan apapun juga. Bangun diri kita sebagai anak sulung. Tuhan memposisikan anak sulung dengan semua penyediaan.

Luk 15:31  Kata ayahnya kepadanya: Anakku, engkau selalu bersama-sama dengan aku, dan segala kepunyaanku adalah kepunyaanmu.

Tanda yang bisa kita lihat sebagai anak sulung adalah penyediaan Tuhan ada di sana. Provider atau penyediaan bukan hanya berbicara uang karena uang adalah perkara yang paling kecil. Provider atau penyediaan berbicara tentang apapun yang kita butuhkan selalu ada. Apapun tidak akan membuat kita takut saat kita mengambil posisi sebagai anak sulung. Saat kita memposisikan diri kita sebagai anak sulung maka penyediaan Tuhan akan ada dalam hidup kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar