STATURE

Stature dibentuk ketika kita terus memiliki hubungan dengan Dia. Hidup yang memperkenan hatiNya membuat stature kita berubah. Ketika Tuhan tinggal di dalam Dia makan tature kita berubah, bukan karena kita tapi karena Tuhan ada di dalam kita. 

Stature bukanlah posisi. Stature akan didapatkan ketika kita punya hubungan dengan Dia. Ketika kita ada di dalam Dia. Tuhan sedang membawa kita untuk melahirkan orang-orang yang dipimpin oleh Roh kudus. Apa saja yang Tuhan katakan di eksekusi olehnya. Karena Tuhan sedang membangun orang-orang yang dipimpin oleh Roh kudus dan berjalan dalam Roh kudus. 

Kita akan mendapati orang-orang yang ketika berdoa, Tuhan akan mengeksekusi doanya. Ketika kita melakukan apapun yang Tuhan katakan, maka Tuhan juga akan melakukan apapun yang kita katakan dan doakan.

Stature Yang Baru

Berjalan di dalam roh dan dipimpin oleh roh.

Akan tiba saat ketika kita mendoakan orang, maka orang tersebut akan mengalami kesembuhan karena ada kata-kata dari Roh kudus. Sense of spirituality akan bertumbuh dengan pesat dalam hidup kita. Kita akan melangkah dan Roh akan menuntun kita. 

Menyembah, berdoa dan bersaksi akan membangun stature rohani kita. Mari kembali menikmati kegerakan doa karena doa-doa kita akan dijawab oleh Tuhan karena kita berkenan kepadaNya. Biarlah lahir di hati kita kerinduan untuk memperkenankan hati Tuhan.

Mari membangun budaya rasuli dengan berdoa. Membangkitkan dan membangun kegerakan doa dalam hidup kita.

Kis 4:23-31

23  Sesudah dilepaskan pergilah Petrus dan Yohanes kepada teman-teman mereka, lalu mereka menceriterakan segala sesuatu yang dikatakan imam-imam kepala dan tua-tua kepada mereka.

24  Ketika teman-teman mereka mendengar hal itu, berserulah mereka bersama-sama kepada Allah, katanya: "Ya Tuhan, Engkaulah yang menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya.

25  Dan oleh Roh Kudus dengan perantaraan hamba-Mu Daud, bapa kami, Engkau telah berfirman: Mengapa rusuh bangsa-bangsa, mengapa suku-suku bangsa mereka-reka perkara yang sia-sia?

26  Raja-raja dunia bersiap-siap dan para pembesar berkumpul untuk melawan Tuhan dan Yang Diurapi-Nya.

27  Sebab sesungguhnya telah berkumpul di dalam kota ini Herodes dan Pontius Pilatus beserta bangsa-bangsa dan suku-suku bangsa Israel melawan Yesus, Hamba-Mu yang kudus, yang Engkau urapi,

28  untuk melaksanakan segala sesuatu yang telah Engkau tentukan dari semula oleh kuasa dan kehendak-Mu.

29  Dan sekarang, ya Tuhan, lihatlah bagaimana mereka mengancam kami dan berikanlah kepada hamba-hamba-Mu keberanian untuk memberitakan firman-Mu.

30  Ulurkanlah tangan-Mu untuk menyembuhkan orang, dan adakanlah tanda-tanda dan mujizat-mujizat oleh nama Yesus, Hamba-Mu yang kudus."

31  Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu dan mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani.

Miliki doa yang tidak dijadwalkan tapi doa yang lahir dari erangan dan apa yang Tuhan inginkan. Bagaimana kita membangun kegerakan doa di tengah-tengah kita:

1.       Berdoa dengan orang-orang yang memiliki kerinduan yang sama dengan kita. Kerinduan yang ingin memajukan kerajaan Allah. Berdoa bersama orang-orang yang punya keantusiasan, hasrat yang sama dan tujuan yang sama. Ketika kita berdoa dengan orang-orang seperti itu, maka roh kita akan kuat dan dinamika akan bangkit. Kegerakan akan lahir. Temukan orang-orang yang memiliki roh yang sama dengan engkau. Temukan itu di dalam rumah rohani. Bangun hidupmu dalam doa. Temukan mitra dan partner doamu.

2.       Berdoalah bersama dengan orang-orang yang berani berdoa. Miliki roh yang terbakar saat berdoa. Banyak orang yang datang ke pertemuan doa dengan tidak memiliki keberanian untuk berdoa. Jangan malu untuk berdoa. Berdoalah dengan berani. Dibutuhkan orang-orang yang berdoa dengan berani. Ketika kita berdoa dengan orang yang berani berdoa, maka kita akan memiliki keyakinan dan penggenapan janji akan terlihat oleh kita. Suara orang yang berdoa akan terdengar seperti suara sorak-sorai.

3.       Berdoa dengan pengertian bahwa rencana Tuhan tidak akan pernah gagal. Apa saja yang Dia firmankan pasti akan tergenapi. Firman Tuhan tidak akan kembali dengan sia-sia. Musuh tidak akan pernah menggagalkan rencana Tuhan. Segala sesuatu akan mendatangkan kebaikan bagi kita. Dia bukanlah Allah yang pasif. Dia akan bertindak.

Roma 8:28: Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

4.       Berdoalah sedemikian rupa agar firman Tuhan tidak terkurung di dalam mulut kita. Perkatakan setiap firman yang ada di dalam mulut kita. Saat firman dilepaskan, maka area musuh akan dilucuti. Berdoa untuk melepaskan firman yang Tuhan taruh di dalam mulut kita. Saat firman diucapkan, maka aturan kerajaan akan menginfasi. Firman itu akan mencipta ulang seluruh yang terjadi di dalam hidup kita. Kuasa deklarasi akan nyata saat kita mengucapkan firman dalam doa-doa kita. Jangan berhenti berdoa sebelum firman terlepas dari mulut kita.

5.       Berdoa sedemikian rupa sehingga budaya berdoa dapat termanifestasi secara nyata kepada jemaat yang menerobos. Akan ada kelompok orang-orang yang berdoa yang lahir di tengah-tengah jemaat. Lahirkan doa yang diinisiasi oleh Roh kudus.

Mari bangkitkan roh doa kita kembali. Tuhan memberkati.